Ilmu ini saya kutip dari Website: Click Here
Terobsesi dari aduan teman-teman yang lensanya suka berjamur karena penyimpanan yang tidak benar, lalu saya mencoba mencari artikel terkait hal tersebut. silakan disimak,semoga bermanfaat.
Kesal dengan jamur yang menggelayut di bagian dalam lensa namun tidak mau membuang-buang duit ratusan ribu rupiah, coba dulu tips yang satu ini.
Peralatan yang diperlukan:
1. Obeng minus.
2. Kain lap bersih.
3. Cairan pembersih lensa.
4. Hair dryer.
Perhatikan: pada bagian depan lensa biasanya terdapat ring yang memiliki ceruk. Ceruk ini agaknya dibuat oleh pabrik lensa untuk membantu membongkar-pasang lensa. Dalam kasus ini, lensa yang diservis adalah Nikkor 18-200 VR.
Pertama-tama, ujung obeng dimasukkan ke dalam ceruk ring lensa.
Untuk menghindari terjadinya goresan, balutlah ujung obeng dengan kain lap (chamois) yang bersih.
Selanjutnya, putarlah ring lensa ke arah berlawanan jarum jam.
Lensa pun terbongkar
Terobsesi dari aduan teman-teman yang lensanya suka berjamur karena penyimpanan yang tidak benar, lalu saya mencoba mencari artikel terkait hal tersebut. silakan disimak,semoga bermanfaat.
Kesal dengan jamur yang menggelayut di bagian dalam lensa namun tidak mau membuang-buang duit ratusan ribu rupiah, coba dulu tips yang satu ini.
Peralatan yang diperlukan:
1. Obeng minus.
2. Kain lap bersih.
3. Cairan pembersih lensa.
4. Hair dryer.
Perhatikan: pada bagian depan lensa biasanya terdapat ring yang memiliki ceruk. Ceruk ini agaknya dibuat oleh pabrik lensa untuk membantu membongkar-pasang lensa. Dalam kasus ini, lensa yang diservis adalah Nikkor 18-200 VR.
Pertama-tama, ujung obeng dimasukkan ke dalam ceruk ring lensa.
Untuk menghindari terjadinya goresan, balutlah ujung obeng dengan kain lap (chamois) yang bersih.
Selanjutnya, putarlah ring lensa ke arah berlawanan jarum jam.
Lensa pun terbongkar